0
0
Austin – Untuk mempercepat produksi dan secara drastis mengurangi biaya, beberapa produsen EV terkemuka (dipelopori oleh Tesla) telah mengadopsi teknik manufaktur revolusioner yang disebut Giga-Casting. Metode ini melibatkan pengecoran (casting) komponen besar bodi mobil, seperti front atau rear underbody, dalam satu atau beberapa bagian raksasa, menggantikan ratusan bagian yang biasanya dihubungkan dengan pengelasan dan perekat.
Secara tradisional, rangka mobil terdiri dari puluhan atau ratusan stamping logam yang dilas dan disatukan. Proses ini padat karya, membutuhkan robot dan pabrik yang besar, dan menciptakan banyak titik potensi kegagalan. Dengan Giga-Casting, produsen menggunakan mesin pengecoran raksasa (gigapress) untuk menghasilkan struktur aluminium yang sangat besar dalam satu proses.
Manfaat dari Giga-Casting sangat transformatif:
- Pengurangan Biaya dan Kompleksitas: Mengganti ratusan suku cadang dengan satu casting secara drastis mengurangi biaya material, tooling, dan tenaga kerja, memangkas biaya produksi secara keseluruhan.
- Kecepatan Produksi: Waktu perakitan yang diperlukan untuk body-in-white (rangka) berkurang secara signifikan, memungkinkan laju produksi yang jauh lebih cepat.
- Kekakuan dan Keselamatan: Struktur casting tunggal yang besar dapat meningkatkan kekakuan sasis mobil, yang sangat menguntungkan untuk handling dan keselamatan penumpang.
Giga-Casting memungkinkan produsen untuk mendesain EV sebagai modul struktural yang mengintegrasikan baterai. Baterai tidak lagi hanya paket, tetapi bagian integral dari struktur mobil, semakin meningkatkan kekakuan dan efisiensi.
Meskipun menghadapi tantangan terkait biaya awal mesin gigapress yang besar dan kesulitan dalam perbaikan (jika satu bagian rusak, seluruh bagian casting harus diganti), Giga-Casting adalah masa depan manufaktur volume tinggi EV. Ini adalah inovasi dalam proses yang sama pentingnya dengan inovasi dalam baterai, menjadikannya kunci untuk mencapai target produksi jutaan EV per tahun dengan margin yang berkelanjutan.
